Situs Warungboto Jogja

Ingin berwisata sejarah sekaligus arsitektur? Masukkan Situs Warungboto ke dalam Paket Wisata Jogja Anda. Situs Warungboto Jogja adalah salah satu destinasi wisata sejarah yang terletak di Jalan Veteran No.77, Warungboto, Umbulharjo, Yogyakarta. Situs ini merupakan kompleks situs cagar budaya yang secara administratif meliputi dua wilayah kemantrén berbeda. Lebih tepatnya di Kemantren Umbulharjo (Kelurahan Warungboto) dan Kemantren Kotagede (Kelurahan Rejowinangun).

Sejarah Situs Warungboto

Sebagai bukti abadi arsitektur megah dari zaman dahulu, Situs Warungboto dulunya adalah Pesanggrahan Rejowinangun. Menariknya, bangunan ini memiliki kesamaan arsitektur dengan Istana Air Tamansari yang legendaris. Seiring berjalannya waktu, Pesanggrahan Rejowinangun dikenal dengan nama Situs Warungboto yang memaparkan warisan bersejarah dari abad ke-18.

Situs ini tidak hanya sekadar tempat beristirahat bagi raja dan keluarganya, tetapi juga memiliki fungsi pertahanan strategis. Pada sisi timur Keraton Ngayogyakarta, Pesanggrahan Warungboto mendukung peran penting dalam menjaga keamanan.

Bangunan ini didirikan oleh Sultan Hamengkubuwono II ketika ia masih putra mahkota pada periode 1765-1792. Pesanggrahan ini menyebar di dua sisi, menghadap Sungai Gajah Wong, dengan sisi timur dipenuhi taman, kolam, dan kebun.

Di sisi barat, terdapat kompleks bangunan dengan kamar-kamar yang megah dan dua kolam pemandian yang menawan. Kolam pertama berbentuk lingkaran dengan pancuran air di tengahnya yang berasal dari mata air yang sejernih kristal. Sementara kolam kedua memiliki bentuk persegi panjang. 

Pesanggrahan Warungboto menampilkan kekokohan dinding yang memukau. Struktur bangunannya memiliki lorong, pintu, dan jendela bercorak lengkung di bagian atasnya, memberikan sentuhan eksotis yang tak terlupakan.

Situs Warungboto

Tempat Pemandian Keluarga Kerajaan

Dalam kompleks Situs Warungboto Jogja ini, terdapat kolam pemandian yang merupakan fasilitas penting bagi keluarga Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat. Di tengah-tengah kolam, terdapat sebuah mata air yang dikenal sebagai “tuk” atau sumber mata air. Dengan cermat, taman dibangun di sekitar Tuk ini, menciptakan suasana yang tenang dan indah. 

Air yang mengalir dari mata air ini ditampung dalam kolam dan digunakan sebagai tempat pemandian bagi raja dan keluarganya. Namun, sayangnya, saat ini mata air tersebut telah mengering, membuat kolam pemandian kehilangan pesonanya.

Di tahun 90 an, tempat ini dinamakan sebagai Tuk Umbul dan digunakan sebagai tempat pemandian warga sekitar. Awal mula sebutan “Tuk Umbul” untuk Pesanggrahan Rejowinangun berhubungan erat dengan keberadaan mata air tersebut. Wilayah administratif Warungboto menjadi tempat berdirinya Tuk Umbul, dan itulah mengapa bangunan ini juga dikenal sebagai Situs Warungboto.

Tidak hanya memiliki kolam pemandian, pesanggrahan ini juga memiliki beberapa ruangan penting. Selain sebagai tempat untuk berganti pakaian, terdapat ruangan yang disebut “Mikhrab,” tempat untuk beribadah sholat. Ruangan ini terletak di sebelah barat bangunan kolam yang berdekatan dengan mata air.

Di sudut utara dan selatan bagian belakang bangunan, terdapat struktur yang disebut “Bangunan Tinggi.” Fungsinya mirip dengan gardu pandang, digunakan pada masa lalu untuk memantau potensi ancaman dari ketinggian.

Situs Warungboto

Revitalisasi Usai Gempa Jogja

Pesanggrahan Rejowinangun dikenal dengan keunikan arsitektur yang mengesankan. Dalam pembangunannya, batu bata menjadi bahan utama tanpa campuran struktur kayu. Keistimewaan ini membuat bangunan ini memiliki daya tahan luar biasa, seperti yang terlihat hingga saat ini.

Namun, pada tanggal 26 Mei 2006, gempa dahsyat mengguncang Yogyakarta dan berdampak pada Situs Warungboto Jogja. Beberapa struktur bangunan mengalami kerusakan dan bahkan ada yang runtuh. Setelah mengalami bencana alam, tempat ini kemudian menjalani proses revitalisasi yang panjang hingga bertransformasi menjadi destinasi wisata yang siap dikunjungi.

Proses revitalisasi berlangsung mulai tahun 2015 hingga Desember 2016. Setelah perbaikan selesai, Situs Warungboto kembali dibuka untuk umum. Kini, tempat ini semakin banyak dikunjungi oleh wisatawan yang penasaran dengan keajaiban arsitektur dan sejarahnya.

Daya Tarik Wisata

Situs Warungboto tak hanya sekadar destinasi wisata, tetapi juga mempunyai sejumlah daya tarik yang mampu memikat hati para pengunjung. Inilah beberapa keistimewaan yang membuat wisatawan tak ragu-ragu untuk mengunjunginya:

Keindahan Arsitektur yang Berkelas

Bangunan Pesanggrahan Warungboto memancarkan keelokan gaya arsitektur yang luar biasa. Merupakan tempat peristirahatan keluarga kerajaan, pesanggrahan ini memfokuskan pada keindahan dan kenyamanan. Pesona ini tercermin melalui taman-taman yang memukau dan kolam-kolam yang luas.

Bangunan-bangunan dalam situs ini dibangun dengan menggunakan batu bata yang diatur dengan cermat untuk membentuk tembok yang kuat dan solid. Area inti Pesanggrahan terdiri dari dua kolam dengan bentuk lingkaran dan persegi, dikelilingi oleh kamar-kamar dan mushola.

Di kolam berbentuk lingkaran, terdapat pancuran air yang mempercantik tempat ini. Kolam ini memiliki diameter sekitar 4,5 meter. Kolam kedua, yang berukuran sekitar 10 x 4 meter, terhubung dengan kolam pertama. Bangunan kamar di depan kolam juga terhubung melalui lorong dan tangga, menambah keindahan keseluruhan struktur. Jendela-jendela di situs ini dihiasi dengan lengkungan yang memberikan sentuhan estetis.

Situs Warungboto

Wisata Sejarah yang Mendalam

Situs Warungboto bukan hanya destinasi wisata biasa, tetapi juga menyediakan kesempatan untuk memahami sejarah dengan lebih mendalam. Pengunjung dapat belajar tentang sejarah Situs Warungboto Jogja secara menyeluruh. Siapa yang mendirikan, fungsi-fungsi masa lalu, dan banyak informasi penting lainnya.

Di situs ini, tersedia pemandu wisata yang akan membantu Anda memahami detail sejarahnya. Terdapat pula peta area yang mempermudah pengunjung dalam menjelajahi dan memperoleh informasi lebih lanjut.

Surga Fotografi

Tidak lengkap rasanya kunjungan ke destinasi wisata tanpa spot foto yang menarik. Situs Warungboto memiliki beragam spot foto yang sangat instagramable. Keindahan bangunan bukan hanya bisa dirasakan, tetapi juga diabadikan dalam berbagai sudut dan latar yang memukau.

Banyak fotografer profesional tertarik untuk mengabadikan detail arsitektur bersejarah di Situs Warungboto. Bahkan, tak jarang wisatawan melakukan sesi foto prewedding di lokasi ini, menambah kesan romantis dalam sejarah yang ada di baliknya.

Baca Juga : Gokart Kids Fun Jogja

Alamat, Rute dan HTM Situs Warungboto

Situs Warungboto

Jika Anda berminat merasakan pesona Situs Warungboto, jangan ragu untuk melangkah ke Jalan Veteran No.77, di daerah Warungboto. Terletak di kecamatan Umbulharjo, kota Yogyakarta, tempat ini berada di dekat pusat kota.

Lokasinya juga berdekatan dengan Kebun Binatang Gembira Loka, jaraknya hanya sekitar 1,5 km atau sekitar 5 menit perjalanan. Mudahnya, Anda dapat merencanakan kunjungan ke Situs Warungboto dengan bantuan petunjuk navigasi dari Google Maps. 

Tak perlu mengkhawatirkan biaya tiket masuk ketika hendak menjelajahi keajaiban Situs Warungboto. Di sini, Anda dapat menikmati wisata secara gratis, tanpa perlu membayar tiket masuk. Yang perlu Anda perhatikan hanyalah biaya parkir kendaraan yang digunakan. Dengan begitu, Anda dapat merasakan keindahan sejarah dan arsitektur yang menakjubkan di Situs Warungboto tanpa harus merogoh kocek lebih dalam.

Situs Warungboto menghadirkan harmoni antara sejarah dan pesona alam yang begitu menakjubkan. Situs ini memiliki arsitektur megah hingga cerita masa lalu yang terpatri dalam setiap batu dan sudut bangunan. Situs Warungboto Jogja memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pengunjung. 

Dengan gaya arsitektur yang elegan, kolam-kolam cantik, dan atmosfer yang tenang, Situs Warungboto menawarkan lebih dari sekadar destinasi wisata. Bagi wisatawan yang mencari keindahan sejarah autentik, Situs Warungboto Jogja adalah tempat yang tepat untuk Anda kunjungi.

Baca Juga …

Isi Museum Sonobudoyo

Isi Museum Sonobudoyo

Yogyakarta, kota magical yang kaya akan nilai leluhur, menyimpan harta berharga dalam bentuk warisan budaya dan...

Asal Usul Masjid Jogokariyan

Asal Usul Masjid Jogokariyan

Masjid Jogokariyan adalah salah satu masjid besar di Yogyakarta. Masjid ini terletak di Jalan Jogokariyan, Kelurahan...

Sejarah Tebing Breksi Jogja

Sejarah Tebing Breksi Jogja

Tak jauh dari keramaian kota Yogyakarta, tersembunyi sebuah destinasi unik yang menggabungkan keindahan alam dan...

0 Komentar

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.